Sejarah dan Ciri Ciri Perkembangan Komputer

Sejarah singkat dan Ciri Ciri Perkembangan Komputer dari generasi ke generasi sampai sekarang

Sejarah Perkembangan Komputer

    Pada awalnya komputer dikenal sebagai alat bantu hitung, “computer” yang artinya alat hitung. Dahulu orang biasa menghitung dengan menggunakan alat bantu, salah satu alat bantu hitung yang popular yaitu abacus atau manik-manik.

   Alat bantu hitung berkembang hingga dibuatlah kalkulator yang bekerja dengan cara mekanik, yaitu menggunakan seperangkat roda gigi yang saling berhubungan untuk melakukan operasi perhitungan pelopor penemu alat hitung mekanik ini adalah ilmuwan asal Pracis, Blaise Pascal pada tahun 1642.

   Pada tahun 1820-an, seorang ilmuwan inggris, Charles Babbage menciptakan dan mengembangkan ide computer mekanik, mesin buatan Babbage berfungsi untuk melakukan kalkulasi dan dapat langsung mencetak hasilnya secara otomatis. Hingga pada tahun 1842 tercipta computer mekanik pertama yang disebut difference engine. Mesin computer Babbage ini merupakan mesin pertama yang bisa merekam atau menyimpan data dengan memanfaatkan kart-kartu yang dilubangi (punched card). Atas sumbangan penemuan yang sangat besar ini, maka Charles Babbage desebut sebagai bapak computer modern.

   Kemudian pada tahun 1888 seorang ilmuan asal Amerika Herman Hollerith menciptakan mesin penghitung yang memiliki sistem kartu berlubang (punched card system). Herman kemudian mendirikan sebuah perusahaan yang bernama Internasional Business Machine (IBM) yang beberapa kali berubah nama.

    Kemudian konsep computer listrik pertama dikembangkan oleh John Vincent Atanasoft dan assistenya Clifford Berry pada selang waktu antara 1937-1939. Perhitungan matematika pada computer ini berdasarkan pendekatan system biner aljabar, yang menyatakan bahwa setiap persamaan matematika dapat dinyatakan dalam kondisi benar atau salah dengan bilangan 1 dan 0.

    Berdasarkan teknologi yang dikembangkan, sejarah computer dapat dikelompokan menjadi lima generasi yaitu sebagai berikut :

Komputer Generasi I

  Pada era perang dunia II (1935-1945), negara-negara yang berperang saling berlomba mengembangkan teknologi baru guna memenagkan perang. Salah satunya pada tahun 1943, inggris menyelesaikan computer pemecah kode rahasia yang dinamakan collosuse untuk memecahkan kode rahasia yang digunakan Jerman.

    Perkembangan computer lain pada masa ini adalah dibuatnya computer serbaguna ENIAC, yang dibuat atas kerja sama antara pemerintah Amerika Serikat dan University Of Pennsylivania, computer ini dirancang oleh John Presper Eckert dan John W. Mauchly. Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann bergabung dengan tim University Of Pennsylivania dalam usahanya mengembangkan konsep desain computer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai.

   Pada tahun 1951, UNIVAC (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi computer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Nuemann tersebut. Secara umum yang ada pada computer generasi I, antara lain sebagai berikut :
  • Sirkuitnya menggunakan tabung hampa (vacuum tube).
  • Programnya hanya dapat dibuat dengan menggunakan Bahasa mesin.
  • Intruksi hanya dapat dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu.
  • Menggunakan konsep stored program dengan memory utamanya adalah magnetic core storage.
  • Ukuran fisik computer besar, memerlukan ruangan yang luas.
  • Prosesnya kurang cepat.
  • Kapasitas penyimpanan data kecil.
  • Membutuhkan daya listrik yang besar.

Komputer Generasi II

    Penemuan transistor pada tahun 1948 sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor mulai digunakan dalam komputer sejak tahun 1956. Penemuan Iain berupa pengembangan memori inti magnetik mampu menjadikan komputer generasi ll Iebih kecil, Iebih handal, dan iebih hemat energi dibandingkan pendahulunya.

    Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah super komputer Stretch yang dibuat IBM, dan super komputer LARC buatan Sprery-Rand. Komputer ini dikembangkan untuk laboratorium energi atom dan dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom.

   Komputer generasi ini mengganti bahasa mesin dengan bahasa assembly yang menggunakan singkatan-singkatan untuk menggantikan kode biner, sehingga Iebih mudah dipahami manusia. Komputer yang populer pada masa ini adalah IBM 1401 yang dapat diterima secara Iuas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.

Berikut beberapa ciri komputer generasi II. 
  • Komponen utamanya adalah transistor.
  • Kapasitas memori utama Iebih besar dari pendahulunya.
  • Menggunakan media penyimpanan luar magnetic tape dan magnetic disk yang berbentuk removable disk.
  • Mempunyai kemampuan proses real time dan time sharing (satu komputer dapat digunakan oleh banyak orang dalam waktu bersamaan).
  • Ukuran fisik komputer iebih kecil dibandingkan dengan generasi pertama.
  • Proses operasinya Iebih cepat daripada komputer generasi I.
  • Membutuhkan Iebih sedikit daya Iistrik.

Komputer Generasi III

   Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit)pada tahun1958. IC mengombinasikan tiga komponen elektronika dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Para ilmuwan kemudian berhasil memasukkan Iebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi makin kecil karena komponen-komponennya dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga Iainnya , adalah penggunaan sistem operasi yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkordinasi memori komputer.

   Pada tahun 1964 dibuat komputer generasi ketiga yang pertama yaitu IBM S/360. Komputer ini digunakan untuk aplikasi bisnis dan teknik. Kemudian pada tahun 1969 dibuat komputer NOVA yang dikembangkan oleh Data General Corporation. Komputer ini merupakan komputer mini 16 bit pertama.

Ciri-ciri yang ada pada komputer generasi ketiga. antara lain sebagai berikut.
  • Komponen utamanya menggunakan IC (Integrated Circuits).
  • Penggunaan berbagai macam software
  • Kapasitas memori komputerj auh Iebih besar.
  • Menggunakan penyimpanan luar yang sifatnya random access.
  • Penggunaan daya Iebih hemat dan harganya lebih murah.
  • Kemampuan multiprocessing (dapat digunakan untuk aplikasi dengan berbagai macam program) dan komunikasi dan antarkomputer.
  • Pengembangan dari alat input dan output dengan menggunakan visual display terminal.

 Komputer Generasi IV

   Pengembangan komputer generasi IV bertujuan untuk lebih mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen komputer dengan tidak mengurangi kemampuannya. Pada tahun 1980-an teknologi Large Scale Integration (LSl) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip. Bahkan, Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Hal tersebut mendorong turunnya harga dan ukuran komputer, serta meningkatkan daya kerja, efisiensi, dan kehandalan komputer.

   Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) daiam. sebuah chip yang sangat kecil yang disebut mikroprosesor.

Komputer Generasi V

   Pada generasi kelima dilakukan pengembangan untuk menggantikan chip yang mempunyai kemampuan memproses trilyunan operasi per detik. Adapun teknoiogi chip sebelumnya hanya mampu memproses miliaran operasi per detik. Komputer pada generasi ini akan dapat menerjemahkan bahasa manusia sehingga manusia dapat langsung bercakap-cakap dengan komputer serta adanya penghematan energi. Sifat luar biasa ini disebut sebagai Artificial Intelligence. Komputer juga berbasis Graphic User Interface (GUI), multimedia, dan multikomunikasi.

   Contoh-contoh komputer yang lahir pada generasi kelima berbasis x86, seperti chip 286 yang diperkenalkan pada tahun 1982 dengan 134.000 transistor kemudian chip 386 pada tahun 1983 dengan 275.000 transistor sedangkan chip 486 diperkenalkan tahun 1989 yang memiliki 1,2 juta transistor. Selanjutnya pada tahun 1993 lntel memperkenalkan keluarga processor 586 yang disebut Pentium 1 dengan jumlah transistor 31 juta untuk melakukan 90 MIPS (Million Instruction Per Second). Kemudian dilanjutkan pada generasi berikutnya yaitu Pentium 2. 3 den 4 Selanjutnya inovasi komputer terus menghasilkan komputer yang semakin kecil dan ringkas, dari komputer yang diletakkan di atas meja (desktop), kini berkembang menjadi komputer jinjing (notebook/laptop).

  Demikian ulasan mengenai sejarah dan ciri ciri perkembangan komputer semoga bermanfaat dan menambah wawasan teman-teman mengenai sejarah komputer.

Sejarah singkat dan Ciri Ciri Perkembangan Komputer dari generasi ke generasi sampai sekarang

0 komentar